KATA PENGANTAR
Puji
syukur kepada Allah Swt, berkat rahmat dan karunia-Nya, Penulis dapat
menyelesaikan karya ilmiah berupa Makalah.
Penulis
berharap buku yang berjudul “Si Monster Merah yang Bermanfaat” dapat memberikan
pengetahuan ataupun informasi bagi pembaca untuk lebih mengenal manfaat buah
naga yang sudah sering kita jumpai di pasar-pasar.
Terlebih
dahulu Penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua yang telah
mendoakan dan memberikan bantuan baik moril maupu materil yang tak terhingga,
serta kepada teman-teman yang selalu mendukung. Sebelumnya penulis memohon
maaf, karna penulis menyadari makalah ini masih belum sempurna, untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun bagi penulis dan semoga
makalah ini bermnfaat bagi pembaca.
Gabus, Maret
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Buah naga,
atau yang dalam ilmu biologi dikenal dengan nama Hylocereus Undotus, merupakan
buah dengan sejarah awal yang panjang. Banyak yang percaya, buah dengan kulit
berwarna cerah ini berasal dari Meksiko dan kawasan Amerika Selatan juga
Tengah. Tapi tak sedikit pula yang meyakini buah ini berasal dari daratan Asia
sebab sejak dahulu kala masyarakat Tionghoa sudah mengenalnya sebagai buah
persembahan yang diletakkan di antara patung naga. Meski asalnya masih simpang
siur, pada faktanya buah ini telah berhasil disemaikan dan dibudidayakan di
seluruh dunia termasuk Indonesia.
Masyarakat
China Kuno menganggap buah naga lebih dari sekadar buah dengan beragam manfaat.
Buah dengan kulit yang menyerupai sisik ular besar ini sering menjadi
pendamping dua patung di meja altar persembahan. Setiap perayaan tahun Baru
Imlek buah ini juga disajikan, dan menjadi salah satu sajian yang wajib ada
karena diyakini membawa berkah.
Tanaman Buah Naga (Hyloccereus
sp) sangatlah menarik dan saat ini tanaman buah naga telah menjadi
salah satu fenomena di dunia usaha pertanian. Walaupun buah ini belum terlalu
lama dibudidayakan di Indonesia, namun saat ini banyak orang yang mulai
tertarik dengan keberadaan buah ini. Tanaman dengan buah berwarna kulit merah
dan warna daging yang berbeda, menjadi sangat menarik di dunia pertanian
Indonesia. Hal ini disebabkan karena keberadaan buah ini memiliki peluang usaha
yang sangat menjanjikan.
Buah naga berasal dari beberapa negara
yang memiliki nama umum pittaya, dragon fruit, strawberry pear, atau night
blooming cereus. Nama lain di beberapa negara seperti di Meksiko,
Guatemala Amerika Tenggara dikenal sebagai
pitaya, pitahaya,
pitajaya, pitaya roja, dan pitahaya de Cardón. (Luders dan McMahon 2006).
Perkembangan buah naga besar-besaran di
beberapa negara Asia yaitu dalam Taiwan, Vietnam, dan Thailand. Permintaan
konsumen yang begitu tinggi, sehingga usaha budidaya naga sangat menguntungkan
(Kristanto, 2008). Kebanyakan Buah Naga yang ditanam pada saat itu adalah yang
jenisnya berwarna putih. Sedangkan untuk di Indonesia sendiri, buah ini mulai
ditanam secara komersil pada tahun 2000 dan mulai dikembangkan sekitar tahun
2001 dibeberapa daerah di Jawa Timur di antaranya Mojokerto, Pasuruan, Jember
dan sekitarnya.
1.2.
Rumusan masalah
Adapun rumusan
masalah yang penulis ajukan adalah sebagai berikut :
1. Darimanakah
asal buah naga?
2. Apa sajakah
jenis-jenis buah naga?
3. Apa sajakah
kandungan gizi dari buah naga?
4. Apa sajakah
manfaat buah naga?
5. Negara mana
sajakah sebagai konsumen terbanyak di dunia?
1.3.
Identifiksi masalah
BAB II
ASAL
USUL DAN JENIS BUAH NAGA
2.1.
Sejarah buah naga
Buah naga, atau yang dalam ilmu biologi dikenal dengan
nama Hylocereus Undotus, merupakan buah dengan sejarah awal yang panjang.
Banyak yang percaya, buah dengan kulit berwarna cerah ini berasal dari Meksiko
dan kawasan Amerika Selatan juga Tengah. Tapi tak sedikit pula yang meyakini
buah ini berasal dari daratan Asia sebab sejak dahulu kala masyarakat Tionghoa
sudah mengenalnya sebagai buah persembahan yang diletakkan di antara patung
naga. Meski asalnya masih simpang siur, pada faktanya buah ini telah berhasil
disemaikan dan dibudidayakan di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Masyarakat China Kuno menganggap buah naga lebih dari sekadar buah dengan
beragam manfaat. Buah dengan kulit yang menyerupai sisik ular besar ini sering
menjadi pendamping dua patung di meja altar persembahan. Setiap perayaan tahun
Baru Imlek buah ini juga disajikan, dan menjadi salah satu sajian yang wajib
ada karena diyakini membawa berkah.
Padahal di tempat asalnya, Meksiko, buah naga justru dianggap sebelah mata.
Baru setelah dibawa ke Vietnam, tanaman buah naga mulai dibudidayakan secara
luas sebelum akhirnya berkembang ke negara Asia Tenggara. Di Vietnam buah naga
kerap disebut Thanh long atau clever dragon sedangkan masyarakat
China menyebutnya Feuy Long Kwa. Di daerah Meksiko, buah naga hadir
dengan sebutan Pitahaya.
Buah naga sendiri memiliki warna kulit yang menyala, kulitnya juga tidak
mulus, melainkan berlapis sehingga mirip sisik ular besar atau naga. Isi
buahnya berwarna putih, merah atau ungu dengan taburan biji-biji berwarna
hitam. Tekstur isinya seperti selasih dengan cita rasa seperti buah kiwi
(Rumana, 2003).
2.2.
Jenis-jenis buah naga
*
Hylocereus undatus
Hylocereus undatus yang
lebih popular dengan sebutan white pitaya
adalah buah naga yang kulitnya berwarna merah dan daging berwarna putih. Warna
merah buah ini sangat kontras dengan warna danging buah. Pada kulit buah
terdapat sisik atau jumbai berwarana hijau. Di dalam buah terdaoat banyak biji
berwarna hitam. Berat buah rata-rata 400-500 g, bahkan ada yang dapat mencapai
650 g. Rasa buanhya masam bercampur manis. Dibanding jenis lainya, kadar
kemanisannya tergolong rendah, sekitar 10-13 briks. Batang tanamanya berwarna
hijua tua. Daerah tumbuh yang ideal pada ketinggian kurang dari 400 m dpl. Bila
penanamannya dilakukan pada ketinggian diatas 400 m dpl, produktivitasnya
cenderung turun higga sekitar 25% karena akan lebuh banyak bermunculan tunas
dibanding bunga. Tanaman ini lebih banyak dikembangkan di negara-negara
produsen utama buah naga dibanding jenis lainnya karena buahnya cenderung lebih
banyak diekspor.
* Hylocereus polyrhizus
Hylocereus polyrhizus yang lebih
banyak dikembangkan di Cina dan Australia ini memiliki buah dengan kulit
berwarna merah dan daging berwarna merah keunguan. Kulitnya terdapat sisik atau
jumbai hijau. Rasa buah lebih manis dibanding Hylocereus undatus, kadar kemanisan mencapai 13-15 briks.
Tanamannya lebih kekar dibanding Hylocereus
undatus. Duri pada batang dan cabang berjarak lebih rapat. Tanaman ini
tergolong jenis yang sangat rajin berbunga, bahkan cenderung berbunga sepanjang
tahun.
* Selenicereus megalanthus
Selenicereus megalanthus berpenampilan
berbeda dibanding jenis anggota genus Hylocereus. Kulit buahnya berwarna kuning
tanpa sisik sehingga cenderung lebih halus. Walaupun tanpa sisik, kulit buahnya
masih menampilkan tonjolan-tonjolan. Rasa buahnya jauh lebih manis dibanding
buah naga lainnya karena memiliki kadar kemanisan mencapai 15-18 briks.
Sayangnya, buah yang dijuluki yellow
pitaya ini kurang popular dibanding jenis lainnya. Hal ini kemungkinan
besar disebabkan oleh bobot buahnya yang tergolong kecil, hanya sekitar 80-100
g/buah. Tanamannya tidak seperti Hylocereus karena tampil lebih mungil dengan
warna hijau terang.
* Hylocereus costaricensis
Hylocereus costaricensis sepintas memang
mirip buah Hylocereus polyrhizus. Namun,
warna daging buahnya lebih merah. Itulah sebabnya tanaman ini disebut buah naga
berdaging super merah. Batangnya bersosok lebih besar dibanding Hylocereus polyrhizus. Batang dan
cabangnya akan berwarna loreng saat berumur tua. Berat buahnya sekitar 400-500
g. Rasanya manis dengan kadar kemanisan mencapai 13-15 briks.
Bagaimana sudah ada sedikit gambaran yah tentang sejarah dan jenis buah naga sekarang.. Yuk di lanjut ke kandungan gizi dari buah naga itu sendiri ,apa aja sih??
2.3.
Kandungan gizi buah naga
Buah naga sangat kaya akan
gizi, berbagai vitamin dan mineral terdapat dalam buah ini, kandungan gizi buah naga juga
sangat berperan untuk menjaga kesehatan tubuh manusia dan menjadi anti bodi
yang dapat mencegah terjadinya berbagai penyakit. Buah naga ini tidak hanya
mengandung gizi di dagingnya saja, melainkan juga bernutrisi dan kaya akan gizi
pada kulitnya. Berikut adalah berbagai daftar kandungan gizi yang baik untuk
tubuh dalam buah naga.
- Kalori
- Vitamin
- Mineral
- Serat
Selain nutrisi dan kandungan di atas, masih banyak
lagi kandungan nutrisi yang sangat berguna untuk tubuh kita. Tanaman ini
dipercaya dapat menyerap zat berbahaya seperti Co2 dan menghasilkan O2 yang
sangat tinggi.
Kandungan Gizi Buah Naga Untuk Tubuh
Tidak dapat dipungkiri berbagai kebutuhan nutirisi
dalam tubuh dapat dihasilkan dengan mengkonsumsi buah naga. Manfaat buah naga memang sangat banyak sekali untuk
membantu menjaga kesehatan tubuh kita. Bahkan buah ini tidak kalah manfaatnya
dengan buah pisang yang kaya manfaat.
Berikut
adalah tabel Kandungan Gizi per 100 gram yang ada pada buah naga.
Kandungan
Gizi
|
Bobot
|
Kalsium
|
8,8 g
|
Serat
|
0,9 g
|
Lemak
|
0,61 g
|
Karoten
|
0,012 g
|
Cin
|
0,430 mg
|
Fosfor
|
36,1 mg
|
BAsam
Ascorbik
|
9,0 mg
|
Air
|
83 g
|
Protein
|
0,229 g
|
Abu
|
0,68
|
Besi
|
0,65 mg
|
Riboflavin
|
0,045 mg
|
Pada tabel
di atas begitu banyak manfaat dan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Kandungan gizi buah naga ini secara umum tidak berbahaya bagi tubuh manusia
terutama bagi pengidap berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi dan
diabetes.
Kandungan Gizi Buah Naga Berdasarkan Riset
Berbagai riset telah dilakukan terhadap berbagai
kandungan gizi yang terdapat pada buah naga. Dari laporan yang dihasilkan kandungan
gizi buah naga tidak berbahaya bagi penderita berbagai penyakit seperti
diabetes dan tekanan darah tinggi. Bahkan dari pendapat beberapa peneliti
yang melakukan penelitian terhadap kandungan gizi buah ini, mereka sependapat
bahwa buah naga memiliki zat dan gizi yang lebih baik dari pada buah lain yang
diimpor.
Buah naga juga dipercaya dapat menurunkan emosi
seseorang, hal ini dikarenakan buah ini dapat mempelancar peredaran darah.
Selain itu tidak mengandung lemak jenuh, kandungan gizi buah naga juga dapat
menurunkan kolesterol dalam tubuh manusia. Berbeda dengan khasiat buah alpukat, hasil riset ini dapat disimpulkan
menjadi beberapa hal seperti di bawah ini.
- Buah naga tidak berbahaya bagi penderita diabetes.
- Kandungan gizi pada buah naga dapat mempelancar peredaran darah
- Kandungan gizi buah naga berbeda untuk tiap jenisnya.
- Zat dan gizi pada buah naga juga dapat mencegah terjadinya kanker usus
- Gizi pada buah naga lebih lengkap dibandingkan dengan buah lainnya.
- Gizi pada buah naga juga dapat memperkuat ginjal
- Gizi pada buah naga juga dapat memperkuat dan mencegah serangan jantung.
Berbagai riset terhadap buah naga menunjukan betapa
pentingnya buah ini untuk membantu kebutuhan gizi manusia. Buah ini menjadi
buah favorit bagi setiap orang, terutama bagi insan yang mendambakan kesehatan
dan awet muda serta bebas dari segala penyakit.
Kandungan Gizi Buah Naga Kaya Akan
Serat
Salah satu kompenen gizi yang paling penting pada buah
naga adalah kandungan serat yang sangat tinggi. Hal ini membuat buah naga
merupakan buah yang sangat penting untuk mendukung dan mempelancar proses
pencernaan pada usus. Serat ini merupakan zat utama yang dibutuhkan untuk
mempelancar proses pencernaan tubuh. Buah naga juga memiliki kandungan gizi
seperti air dan vitamin yang membuat proses pencernaan dalam tubuh akan menjadi
lancar.
Walaupun kandungan gizi seperti serat dapat ditemui di
berbagai buah atau pun sayuran, namun pilihan favorit adalah buah naga. Hal ini
dikarenakan kandungan gizi buah naga ini sangat cocok dan baik untuk
pencernaan baik balita, remaja, atau pun orang tua. Mengingat banyaknya
kandungan gizi buah naga ini, tidak ada salahnya kita rutin mengkonsumsi buah
ini.
2.4.
Manfaat buah naga
Manfaat Buah Naga bagi kesehatan
yaitu:
1. Mencegah Kanker
Antioksidan yang terkandung dalam buah naga mampu mencegah penyakit kanker. Caranya ambilah 500 grm buah naga, kemudian diblender sampai halus dan minumlah setiap hari.
2. Menjaga Kesehatan jantung
Selain berolahraga mengonsumsi buah naga juga membantu menjaga kesehatan jantung kita. Kandungan Vitamin C, B1, B2, dan B3 yang terkandung dalam buah naga mampu menjaga kesehatan jantung kita.
3. Mencegah Diabetes Melitus
Mengonsumsi makanan yang tidak sehat dan berlebihan bisa berakibat terkena diabetes melitus. Maka dari itu, untuk menjaga terkena penyakit tersebut selain mengatur hidup sehat dan pola makan usahakan mengonsumsi buah naga. Karena didalamnya terdapat zat yang efektif untuk mengurangi kadar gula dalam darah.
4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Buah naga mengandung Vitamin C yang sangat tinggi. Kandungan Vitamin c tersebut mampu meningkatkan kekebalan tubuh kita. Buah naga juga sangat baik dikonsumsi oleh anak dalam masa pertumbuhan.
5. Merawat Kesehatan Kulit
Caranya ambil satu buah naga dan kupas kulitnya, haluskan. Lalu buah naga yang telah diblender dimasukkan kedalam gelas dan ambil airnya dengan sendok usapkan pada wajah. Lakukan secara teratur setiap hari.
6.Menetralkan racun
Dengan mengonsumsi buah naga secara rutin akan mampu menetralkan racun dalam tubuh seperti merkuri, arsen, dan lain-lain, yang membahayakan kesehatan.
7. Merawat Kesehatan Mata
Karoten yang terkandung dalam buah naga bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata.
8. Menghambat Penuaan Dini
Selain buah apel, ternyata buah naga juga mampu menjaga proses penuaan dini. Karena didalam buah naga terkandung antioksidan yang berfungsi untuk menghambat penuaan dini.
9. Memperkuat Tulang dan Gigi
Kandungan fosfor dan kalsium yang terdapat dalam buah naga dapat memperkuat tulang dan gigi. Konsumsilah buah naga tersebut secara teratur setiap hari.
BAB
III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Mengetahui
seberapa pentingnya kesehatan bagi kehidupan kita. Para masyarakat semakin
termotivasi untuk menjalankan hidup sehat dengan cara yang natural tanpa bahan
kimia. Salah satunya dengan mengkonsumsi
buah naga, kita semua tahu bahwa buah naga memliki banyak
khasiat bagi kesehatan kita. Buah naga memiliki kandungan nutrisi yang sangat
dibutuhkan bagi tubuh agar tubuh kita tetap
sehat dan
bugar.
B.Saran
Di zaman sekarang hidup sehat
sangatlah mahal,berbagai cara dilakukan untuk hidup sehat seperti mengkonsumsi
obat-obat berkhasiat,suplemen,vitamin dll.
Ada baiknya kita mencoba
cara-cara yang alami untuk tetap hidup sehat seperti berolahraga dan jangan
lupa mengkonsumsi buah salah satunya yaitu: buah naga yang memiliki banyak
kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kita.
DAFTAR PUSTAKA
Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Buah_naga
Ø http://whatindonews.com/id/post/606
Ø https://www.google.com
No comments:
Post a Comment