Laman

Saturday 25 March 2017

Makalah Budiya Buah Naga

KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah Swt, berkat rahmat dan karunia-Nya, Penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah berupa Makalah.
Penulis berharap buku yang berjudul “Si Monster Merah yang Bermanfaat” dapat memberikan pengetahuan ataupun informasi bagi pembaca untuk lebih mengenal manfaat buah naga yang sudah sering kita jumpai di pasar-pasar.
Terlebih dahulu Penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua yang telah mendoakan dan memberikan bantuan baik moril maupu materil yang tak terhingga, serta kepada teman-teman yang selalu mendukung. Sebelumnya penulis memohon maaf, karna penulis menyadari makalah ini masih belum sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun bagi penulis dan semoga makalah ini bermnfaat bagi pembaca.
Gabus, Maret
                                                                                    Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Buah naga, atau yang dalam ilmu biologi dikenal dengan nama Hylocereus Undotus, merupakan buah dengan sejarah awal yang panjang. Banyak yang percaya, buah dengan kulit berwarna cerah ini berasal dari Meksiko dan kawasan Amerika Selatan juga Tengah. Tapi tak sedikit pula yang meyakini buah ini berasal dari daratan Asia sebab sejak dahulu kala masyarakat Tionghoa sudah mengenalnya sebagai buah persembahan yang diletakkan di antara patung naga. Meski asalnya masih simpang siur, pada faktanya buah ini telah berhasil disemaikan dan dibudidayakan di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Masyarakat China Kuno menganggap buah naga lebih dari sekadar buah dengan beragam manfaat. Buah dengan kulit yang menyerupai sisik ular besar ini sering menjadi pendamping dua patung di meja altar persembahan. Setiap perayaan tahun Baru Imlek buah ini juga disajikan, dan menjadi salah satu sajian yang wajib ada karena diyakini membawa berkah.
Tanaman Buah Naga (Hyloccereus sp) sangatlah menarik dan saat ini tanaman buah naga telah menjadi salah satu fenomena di dunia usaha pertanian. Walaupun buah ini belum terlalu lama dibudidayakan di Indonesia, namun saat ini banyak orang yang mulai tertarik dengan keberadaan buah ini. Tanaman dengan buah berwarna kulit merah dan warna daging yang berbeda, menjadi sangat menarik di dunia pertanian Indonesia. Hal ini disebabkan karena keberadaan buah ini memiliki peluang usaha yang sangat menjanjikan.
Buah naga berasal dari beberapa negara yang memiliki nama umum pittaya, dragon fruit, strawberry pear, atau night blooming cereus. Nama lain di beberapa negara seperti di Meksiko, Guatemala Amerika Tenggara dikenal sebagai pitaya, pitahaya, pitajaya, pitaya roja, dan pitahaya de Cardón. (Luders dan McMahon 2006).
Perkembangan buah naga besar-besaran di beberapa negara Asia yaitu dalam Taiwan, Vietnam, dan Thailand. Permintaan konsumen yang begitu tinggi, sehingga usaha budidaya naga sangat menguntungkan (Kristanto, 2008). Kebanyakan Buah Naga yang ditanam pada saat itu adalah yang jenisnya berwarna putih. Sedangkan untuk di Indonesia sendiri, buah ini mulai ditanam secara komersil pada tahun 2000 dan mulai dikembangkan sekitar tahun 2001 dibeberapa daerah di Jawa Timur di antaranya Mojokerto, Pasuruan, Jember dan sekitarnya.
1.2. Rumusan masalah
Adapun rumusan masalah yang penulis ajukan adalah sebagai berikut :
1. Darimanakah asal buah naga?
2. Apa sajakah jenis-jenis buah naga?
3. Apa sajakah kandungan gizi dari buah naga?
4. Apa sajakah manfaat buah naga?
5. Negara mana sajakah sebagai konsumen terbanyak di dunia?
1.3. Identifiksi masalah
BAB  II
ASAL USUL DAN JENIS BUAH NAGA
2.1. Sejarah buah naga
Buah naga, atau yang dalam ilmu biologi dikenal dengan nama Hylocereus Undotus, merupakan buah dengan sejarah awal yang panjang. Banyak yang percaya, buah dengan kulit berwarna cerah ini berasal dari Meksiko dan kawasan Amerika Selatan juga Tengah. Tapi tak sedikit pula yang meyakini buah ini berasal dari daratan Asia sebab sejak dahulu kala masyarakat Tionghoa sudah mengenalnya sebagai buah persembahan yang diletakkan di antara patung naga. Meski asalnya masih simpang siur, pada faktanya buah ini telah berhasil disemaikan dan dibudidayakan di seluruh dunia termasuk Indonesia.
Masyarakat China Kuno menganggap buah naga lebih dari sekadar buah dengan beragam manfaat. Buah dengan kulit yang menyerupai sisik ular besar ini sering menjadi pendamping dua patung di meja altar persembahan. Setiap perayaan tahun Baru Imlek buah ini juga disajikan, dan menjadi salah satu sajian yang wajib ada karena diyakini membawa berkah.
Padahal di tempat asalnya, Meksiko, buah naga justru dianggap sebelah mata. Baru setelah dibawa ke Vietnam, tanaman buah naga mulai dibudidayakan secara luas sebelum akhirnya berkembang ke negara Asia Tenggara. Di Vietnam buah naga kerap disebut Thanh long atau clever dragon sedangkan masyarakat China menyebutnya Feuy Long Kwa. Di daerah Meksiko, buah naga hadir dengan sebutan Pitahaya.
Buah naga sendiri memiliki warna kulit yang menyala, kulitnya juga tidak mulus, melainkan berlapis sehingga mirip sisik ular besar atau naga. Isi buahnya berwarna putih, merah atau ungu dengan taburan biji-biji berwarna hitam. Tekstur isinya seperti selasih dengan cita rasa seperti buah kiwi (Rumana, 2003).
2.2. Jenis-jenis buah naga
            * Hylocereus undatus
 
     Hylocereus undatus yang lebih popular dengan sebutan white pitaya adalah buah naga yang kulitnya berwarna merah dan daging berwarna putih. Warna merah buah ini sangat kontras dengan warna danging buah. Pada kulit buah terdapat sisik atau jumbai berwarana hijau. Di dalam buah terdaoat banyak biji berwarna hitam. Berat buah rata-rata 400-500 g, bahkan ada yang dapat mencapai 650 g. Rasa buanhya masam bercampur manis. Dibanding jenis lainya, kadar kemanisannya tergolong rendah, sekitar 10-13 briks. Batang tanamanya berwarna hijua tua. Daerah tumbuh yang ideal pada ketinggian kurang dari 400 m dpl. Bila penanamannya dilakukan pada ketinggian diatas 400 m dpl, produktivitasnya cenderung turun higga sekitar 25% karena akan lebuh banyak bermunculan tunas dibanding bunga. Tanaman ini lebih banyak dikembangkan di negara-negara produsen utama buah naga dibanding jenis lainnya karena buahnya cenderung lebih banyak diekspor.

* Hylocereus polyrhizus
Hylocereus polyrhizus yang lebih banyak dikembangkan di Cina dan Australia ini memiliki buah dengan kulit berwarna merah dan daging berwarna merah keunguan. Kulitnya terdapat sisik atau jumbai hijau. Rasa buah lebih manis dibanding Hylocereus undatus, kadar kemanisan mencapai 13-15 briks. Tanamannya lebih kekar dibanding Hylocereus undatus. Duri pada batang dan cabang berjarak lebih rapat. Tanaman ini tergolong jenis yang sangat rajin berbunga, bahkan cenderung berbunga sepanjang tahun.

* Selenicereus megalanthus
Selenicereus megalanthus berpenampilan berbeda dibanding jenis anggota genus Hylocereus. Kulit buahnya berwarna kuning tanpa sisik sehingga cenderung lebih halus. Walaupun tanpa sisik, kulit buahnya masih menampilkan tonjolan-tonjolan. Rasa buahnya jauh lebih manis dibanding buah naga lainnya karena memiliki kadar kemanisan mencapai 15-18 briks. Sayangnya, buah yang dijuluki yellow pitaya ini kurang popular dibanding jenis lainnya. Hal ini kemungkinan besar disebabkan oleh bobot buahnya yang tergolong kecil, hanya sekitar 80-100 g/buah. Tanamannya tidak seperti Hylocereus karena tampil lebih mungil dengan warna hijau terang.

* Hylocereus costaricensis
Hylocereus costaricensis sepintas memang mirip buah Hylocereus polyrhizus. Namun, warna daging buahnya lebih merah. Itulah sebabnya tanaman ini disebut buah naga berdaging super merah. Batangnya bersosok lebih besar dibanding Hylocereus polyrhizus. Batang dan cabangnya akan berwarna loreng saat berumur tua. Berat buahnya sekitar 400-500 g. Rasanya manis dengan kadar kemanisan mencapai 13-15 briks.

                Bagaimana sudah ada sedikit gambaran yah tentang sejarah dan jenis buah naga sekarang.. Yuk di lanjut ke kandungan gizi dari buah naga itu sendiri ,apa aja sih??
2.3. Kandungan gizi buah naga
Buah naga sangat kaya akan gizi, berbagai vitamin dan mineral terdapat dalam buah ini, kandungan gizi buah naga juga sangat berperan untuk menjaga kesehatan tubuh manusia dan menjadi anti bodi yang dapat mencegah terjadinya berbagai penyakit. Buah naga ini tidak hanya mengandung gizi di dagingnya saja, melainkan juga bernutrisi dan kaya akan gizi pada kulitnya. Berikut adalah berbagai daftar kandungan gizi yang baik untuk tubuh dalam buah naga.
  • Kalori
  • Vitamin
  • Mineral
  • Serat
Selain nutrisi dan kandungan di atas, masih banyak lagi kandungan nutrisi yang sangat berguna untuk tubuh kita. Tanaman ini dipercaya dapat menyerap zat berbahaya seperti Co2 dan menghasilkan O2 yang sangat tinggi.

        Kandungan Gizi Buah Naga Untuk Tubuh

Tidak dapat dipungkiri berbagai kebutuhan nutirisi dalam tubuh dapat dihasilkan dengan mengkonsumsi buah naga. Manfaat buah naga memang sangat banyak sekali untuk membantu menjaga kesehatan tubuh kita. Bahkan buah ini tidak kalah manfaatnya dengan buah pisang yang kaya manfaat.
Berikut adalah tabel Kandungan Gizi per 100 gram yang ada pada buah naga.
Kandungan Gizi
Bobot 
Kalsium
8,8 g
Serat
0,9 g
Lemak
0,61 g
Karoten
0,012 g
Cin
0,430 mg
Fosfor
36,1 mg
BAsam Ascorbik
9,0 mg
Air
83 g
Protein
0,229 g
Abu
0,68
Besi
0,65 mg
Riboflavin
0,045 mg
Pada tabel di atas begitu banyak manfaat dan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Kandungan gizi buah naga ini secara umum tidak berbahaya bagi tubuh manusia terutama bagi pengidap berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi dan diabetes.
Kandungan Gizi Buah Naga Berdasarkan Riset
Berbagai riset telah dilakukan terhadap berbagai kandungan gizi yang terdapat pada buah naga. Dari laporan yang dihasilkan kandungan gizi buah naga tidak berbahaya bagi penderita berbagai penyakit seperti diabetes  dan tekanan darah tinggi. Bahkan dari pendapat beberapa peneliti yang melakukan penelitian terhadap kandungan gizi buah ini, mereka sependapat bahwa buah naga memiliki zat dan gizi yang lebih baik dari pada buah lain yang diimpor.
Buah naga juga dipercaya dapat menurunkan emosi seseorang, hal ini dikarenakan buah ini dapat mempelancar peredaran darah. Selain itu tidak mengandung lemak jenuh, kandungan gizi buah naga juga dapat menurunkan kolesterol dalam tubuh manusia. Berbeda dengan khasiat buah alpukat, hasil riset ini dapat disimpulkan menjadi beberapa hal seperti di bawah ini.
  • Buah naga tidak berbahaya bagi penderita diabetes.
  • Kandungan gizi pada buah naga dapat mempelancar peredaran darah
  • Kandungan gizi buah naga berbeda untuk tiap jenisnya.
  • Zat dan gizi pada buah naga juga dapat mencegah terjadinya kanker usus
  • Gizi pada buah naga lebih lengkap dibandingkan dengan buah lainnya.
  • Gizi pada buah naga juga dapat memperkuat ginjal
  • Gizi pada buah naga juga dapat memperkuat dan mencegah serangan jantung.
Berbagai riset terhadap buah naga menunjukan betapa pentingnya buah ini untuk membantu kebutuhan gizi manusia. Buah ini menjadi buah favorit bagi setiap orang, terutama bagi insan yang mendambakan kesehatan dan awet muda serta bebas dari segala penyakit.
Kandungan Gizi Buah Naga Kaya Akan Serat
Salah satu kompenen gizi yang paling penting pada buah naga adalah kandungan serat yang sangat tinggi. Hal ini membuat buah naga merupakan buah yang sangat penting untuk mendukung dan mempelancar proses pencernaan pada usus. Serat ini merupakan zat utama yang dibutuhkan untuk mempelancar proses pencernaan tubuh. Buah naga juga memiliki kandungan gizi seperti air dan vitamin yang membuat proses pencernaan dalam tubuh akan menjadi lancar.
Walaupun kandungan gizi seperti serat dapat ditemui di berbagai buah atau pun sayuran, namun pilihan favorit adalah buah naga. Hal ini dikarenakan kandungan gizi buah naga ini sangat cocok dan baik untuk pencernaan baik balita, remaja, atau pun orang tua. Mengingat banyaknya kandungan gizi buah naga ini, tidak ada salahnya kita rutin mengkonsumsi buah ini.
2.4. Manfaat buah naga
Manfaat Buah Naga bagi kesehatan yaitu:
1. Mencegah Kanker

 Antioksidan yang terkandung dalam buah naga mampu mencegah penyakit kanker. Caranya ambilah 500 grm buah naga, kemudian diblender sampai halus dan minumlah setiap hari.

2. Menjaga Kesehatan jantung

 Selain berolahraga mengonsumsi buah naga juga membantu menjaga kesehatan jantung kita. Kandungan Vitamin C, B1, B2, dan B3 yang terkandung dalam buah naga mampu menjaga kesehatan jantung kita.

3. Mencegah Diabetes Melitus

 Mengonsumsi makanan yang tidak sehat dan berlebihan bisa berakibat terkena diabetes melitus. Maka dari itu, untuk menjaga terkena penyakit tersebut selain mengatur hidup sehat dan pola makan usahakan mengonsumsi buah naga. Karena didalamnya terdapat zat yang efektif untuk mengurangi kadar gula dalam darah.

4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

 Buah naga mengandung Vitamin C yang sangat tinggi. Kandungan Vitamin c tersebut mampu meningkatkan kekebalan tubuh kita. Buah naga juga sangat baik dikonsumsi oleh anak dalam masa pertumbuhan.

5. Merawat Kesehatan Kulit

 Caranya ambil satu buah naga dan kupas kulitnya, haluskan. Lalu buah naga yang telah diblender dimasukkan kedalam gelas dan ambil airnya dengan sendok usapkan pada wajah. Lakukan secara teratur setiap hari.

6.Menetralkan racun

 Dengan mengonsumsi buah naga secara rutin akan mampu menetralkan racun dalam tubuh seperti merkuri, arsen, dan lain-lain, yang membahayakan kesehatan.

7. Merawat Kesehatan Mata

 Karoten yang terkandung dalam buah naga bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata.

8. Menghambat Penuaan Dini

 Selain buah apel, ternyata buah naga juga mampu menjaga proses penuaan dini. Karena didalam buah naga terkandung antioksidan yang berfungsi untuk menghambat penuaan dini.

9. Memperkuat Tulang dan Gigi

 Kandungan fosfor dan kalsium yang terdapat dalam buah naga dapat memperkuat tulang dan gigi. Konsumsilah buah naga tersebut secara teratur setiap hari.


BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan

Mengetahui seberapa pentingnya kesehatan bagi kehidupan kita. Para masyarakat semakin termotivasi untuk menjalankan hidup sehat dengan cara yang natural tanpa bahan kimia. Salah satunya  dengan mengkonsumsi buah naga,  kita  semua tahu bahwa buah naga memliki banyak khasiat bagi kesehatan kita. Buah naga memiliki kandungan nutrisi yang sangat dibutuhkan bagi tubuh agar tubuh kita tetap
sehat dan bugar. 

B.Saran

Di zaman sekarang hidup sehat sangatlah mahal,berbagai cara dilakukan untuk hidup sehat seperti mengkonsumsi obat-obat berkhasiat,suplemen,vitamin dll.
Ada baiknya kita mencoba cara-cara yang alami untuk tetap hidup sehat seperti berolahraga dan jangan lupa mengkonsumsi buah salah satunya yaitu: buah naga yang memiliki banyak kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kita.




DAFTAR PUSTAKA
Ø http://id.wikipedia.org/wiki/Buah_naga
Ø http://whatindonews.com/id/post/606
Ø https://www.google.com

No comments:

Post a Comment

Komentar

Flag Counter